JBANDUNG,- Meski diterpa tantangan cukup berat di tengah masa pandemi, namun kinerja PT. BPR Lexi Pratama Mandiri (BPR LPM) terus meningkat signnifikan. hal itu pun dibuktikan dengan raihan capaian pendapatan laba yang mencapai hingga Rp 2,2 miliar di tahun 2021. Bahkan BPR LPM pun menargetkan pencapaian raihan laba di tahun 2022 bisa mencapai hingga Rp 2,8 miliar.
Direktur Utama BPR LP Ade Supriatna mengatakan, kinerja bpr lpm di tahun 2021 secara keseluruhan mengalami peningkatan yang cukup signifikan, walaupun masih dalam kondisi pandesmi. Pihaknya pun bersyukur BPR LPM bisa keluar dari kancah yang bagi para pengusaha cukup sulit.
“Kita bersyukur BPR LPM bisa mencapai target, tapi kami belum puas dengan raihan itu, dan terus berusaha meningkatkan kinerja,” jelas Ade dalam acara Evaluasi Akhir Tahun 2021 BPR LPM, Selasa (5/1/2022) malam.
Diungkapkan Ade, tahun 2022 pihaknya sudah merencanakan untuk pembukaan cabang baru dalam upaya pencapaian target di tahun 2022. Apalagi pada tahun 2022 pihaknya menargetkan raihan laba bisa mencapai hingga Rp 2,8 miliar.
“Mudah mudahandengan kerjasama dan kekompakan yang dimiliki tim BPR LPM, target tahun 2022 bisa tercapai, itu kita lakukan dengan ditopang jaringan baru, tahap awal akan dibuka cabang di Cibaduyut, kemudian Cianjur dan Garut, mudah mudahan itu menopang target kami di tahun 2022,” katanya.
Terkait itu Ketua Jaringan Pengusaha Nasional Jawa Barat Iwan Gunawan mengapresiasi kinerja dan pencapaian dari BPR LPM yang berhasil mencatat kenaikan laba yang cukup signifikan ditengah pandemi. Padahal masa pandemi merupakan masa yang cukup berat bagi para pengusaha.
“Kita sangat apresiasi terhadap kinerja BPR LPM , dalam kondisi pandemi tapi kinerjanya sudah melampaui target yang ditetapkan. Tentun itu diriingi dengan motivasi karyawan yang luar biasa. Ini bisa berjalan karena melakukan strategi jitu dan terobosan sistem perbankan, selamat mudah mudahan ditahun berikutnya bisa lebih berkembang dengan kehadiran cabang cabang yang baru,” jelasnya.
Hal senada pun diungkapkan Yayan Saktiyana, Pengamat ekonomi Unpad mengatakan, dirinya sangat mengapresiasi kinerja BPR LPM yang bisa meraih laba bersih cukup signifikan dan melebihi target.
“Saya melihat kinerja BPR LPM selama pandemi ini sangat menakjubkan karena dengan situasi krisis di tahun 2020 dan ada ppkm sampai 2021, ini kinerja bpr lpm luar biasa, masih membukukan laba. Tentunya ini perlu direplikasi oleh bpr lainnya. sehingga BPR LPM bisa memnjadi contoh bagi yang lainnya dan mendapat laba yang besar. BPR LPM diharapkan management menjadi lebi baik lagi dan bisa menjadi bpr terbaik di jawa barat,” katanya. (wan).Â
No responses yet